TAJOM.ID,- Dalam dunia mode yang terus berubah, gaya rambut telah menjadi elemen penting dalam mengekspresikan identitas, karakter, dan selera seseorang—terutama bagi pria. Jika dulu pria cenderung memilih potongan rambut yang konservatif dan sederhana, kini pilihan gaya rambut semakin beragam, dinamis, dan mencerminkan perkembangan zaman. Baik itu mengikuti tren global, terinspirasi dari selebritas, atau menyesuaikan dengan profesi dan gaya hidup, gaya rambut pria masa kini mencerminkan semangat eksploratif dan kebebasan berekspresi.
Evolusi Gaya Rambut Pria
Tren gaya rambut pria mengalami evolusi signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Era 1950-an identik dengan gaya pompadour ala Elvis Presley. Tahun 1970-an hingga 80-an menyaksikan tren rambut gondrong dan bervolume yang merepresentasikan era rock dan kebebasan. Memasuki 2000-an, gaya rambut pria mulai menunjukkan pengaruh budaya pop Korea, Jepang, dan Barat secara bersamaan.
Saat ini, pria tidak lagi merasa terbatas pada gaya yang itu-itu saja. Ada kebebasan untuk tampil rapi, rebel, maskulin, atau bahkan eksperimental—tanpa kehilangan esensi sebagai seorang pria modern. Lalu, apa saja tren gaya rambut pria masa kini yang paling populer?
Gaya Rambut Populer di Tahun Ini
Berikut ini adalah beberapa gaya rambut pria yang sedang menjadi tren di tahun-tahun belakangan ini dan masih terus diminati:
a. Undercut dan Variasinya
Gaya undercut tidak pernah benar-benar hilang dari radar tren rambut pria. Potongan ini menampilkan bagian samping dan belakang kepala yang dipangkas sangat pendek atau bahkan digundul, sementara bagian atas dibiarkan lebih panjang.
Variasi populer dari undercut:
Disconnected Undercut: Perbedaan mencolok antara rambut bagian atas dan samping.
Taper Fade Undercut: Gradasi halus dari atas ke bawah.
Textured Undercut: Memberi efek berantakan yang natural di bagian atas.
Undercut cocok untuk berbagai bentuk wajah dan memberikan kesan tegas, bersih, dan modern. Gaya ini juga fleksibel untuk digunakan dalam suasana formal maupun kasual.
b. Pompadour Modern
Pompadour klasik telah mengalami banyak modifikasi agar lebih sesuai dengan pria masa kini. Ciri khasnya adalah volume rambut bagian depan yang ditata ke atas dan ke belakang.
Alasan popularitas pompadour modern:
Memberikan kesan elegan dan maskulin.
Cocok untuk acara formal maupun casual.
Dapat dipadukan dengan fade, undercut, atau skin fade.
Pria yang menyukai tampilan rapi dan bergaya retro-modern sering memilih gaya ini.
c. Two Block Cut
Gaya ini populer di kalangan pria Asia, terutama Korea Selatan. Ciri khas dari two block cut adalah bagian samping dan belakang yang sangat pendek, sedangkan bagian atas tetap panjang.
Keunggulan two block:
Tampilannya clean namun stylish. Cocok untuk wajah bulat atau oval.
Gampang ditata—baik lurus, keriting, atau bergelombang.
Gaya ini sangat cocok untuk pria muda atau remaja yang ingin tampil trendi dan fresh.
d. French Crop dan Caesar Cut
Untuk pria yang lebih menyukai gaya minimalis dan tidak mau repot menata rambut setiap hari, French crop atau Caesar cut adalah pilihan yang tepat. Potongan ini biasanya sangat pendek di samping dan sedikit panjang di bagian depan, membentuk poni pendek horizontal.
Kelebihan gaya ini:
Praktis dan mudah dirawat.
Tampil modern tanpa terlalu mencolok.
Cocok untuk berbagai jenis rambut, termasuk yang mulai menipis.
e. Mullet Modern
Mullet yang sempat dianggap ketinggalan zaman, kini kembali dengan gaya yang lebih segar dan modern. Dulu dikenal sebagai “business in the front, party in the back”, mullet kini diadopsi oleh para fashion enthusiast sebagai bentuk ekspresi diri yang unik.
Mullet modern sering dipadukan dengan warna rambut mencolok, curly perm, atau gradasi undercut agar lebih stylish dan tidak terkesan jadul.
Tren Warna dan Tekstur Rambut
Gaya rambut bukan hanya tentang potongan, tapi juga warna dan tekstur. Di kalangan pria muda, mengecat rambut bukan lagi hal yang tabu. Warna-warna seperti abu-abu, platinum blonde, biru gelap, hingga warna pastel mulai umum terlihat.
Warna Populer:
Ash grey / silver:Tampil futuristik dan berani.
Bleached blonde: Terinspirasi dari musisi dan aktor.
Pastel (ungu muda, pink, biru): Cocok untuk gaya eksperimental.
Coklat keemasan:Netral dan cocok untuk semua warna kulit.
Sementara itu, perm rambut atau pengeritingan juga sedang naik daun. Banyak pria Asia yang menggunakan teknik perm untuk menambah volume dan tekstur agar rambut tidak terlihat flat. Gaya Korean perm atau soft curl perm sering dipilih karena terlihat natural namun tetap stylish.
Menyesuaikan Gaya dengan Bentuk Wajah
Memilih gaya rambut yang tepat juga sangat dipengaruhi oleh bentuk wajah. Berikut panduan singkatnya:
Wajah Bulat: Hindari potongan terlalu pendek di atas. Gaya quiff, pompadour, dan two block bisa memberikan ilusi wajah lebih panjang.
Wajah Oval: Beruntung! Hampir semua gaya cocok dengan wajah oval.
Wajah Kotak: Undercut dan crop cut bisa menonjolkan garis rahang yang tegas.
Wajah Panjang: Hindari volume berlebih di atas. Gaya fringe atau gaya belah tengah bisa menjadi pilihan.
Wajah Hati:Two block atau gaya shaggy cocok untuk menyeimbangkan bagian dagu yang runcing.
Perawatan dan Produk Rambut Pria
Tren gaya rambut tidak bisa dilepaskan dari tren perawatan rambut. Pria masa kini semakin sadar pentingnya merawat rambut agar tetap sehat dan mudah ditata.
Produk populer:
Pomade: Untuk hasil mengilap dan gaya klasik seperti pompadour.
Clay: Memberi tekstur matte dan volume natural.
Wax: Cocok untuk styling fleksibel sepanjang hari.
Hair tonic dan serum: Menjaga kesehatan kulit kepala dan mengatasi kerontokan.
Dry shampoo: Alternatif saat tidak sempat keramas namun ingin rambut tetap segar.
Menjaga kebersihan, menggunakan shampoo yang sesuai dengan jenis rambut, serta rutin memotong rambut setiap 3–5 minggu adalah kunci agar tampilan rambut tetap prima.
Pengaruh Media dan Sosial Budaya
Tren gaya rambut pria sangat dipengaruhi oleh budaya populer dan media sosial. Idol K-pop, pesepakbola, aktor Hollywood, hingga influencer TikTok banyak menjadi referensi. Tidak heran jika banyak pria yang datang ke barbershop sambil menunjukkan foto dari Instagram atau Pinterest sebagai inspirasi potongan mereka.
Fenomena ini menunjukkan bagaimana gaya rambut bukan lagi sekadar urusan estetika, tetapi juga bagian dari pencarian jati diri dan representasi sosial.
Kembali ke Gaya Rambut Natural
Di tengah derasnya tren, ada pula kecenderungan kembali ke gaya rambut natural dan low maintenance. Pria mulai nyaman dengan tekstur asli rambutnya, baik itu keriting, ikal, maupun lurus. Potongan yang rapi, tidak berlebihan, dan mudah dirawat mulai banyak diminati, terutama oleh pria yang bekerja di lingkungan profesional atau yang lebih menyukai gaya timeless.
Penutup
Tren gaya rambut pria masa kini adalah refleksi dari perubahan sosial dan meningkatnya kesadaran akan pentingnya penampilan. Tidak hanya soal ikut-ikutan tren, tetapi juga tentang bagaimana pria bisa merasa nyaman, percaya diri, dan otentik dengan gaya mereka sendiri.
Dengan banyaknya pilihan potongan, warna, dan tekstur yang bisa dieksplorasi, pria masa kini bebas mengekspresikan jati diri mereka melalui gaya rambut. Dan yang terpenting, gaya rambut bukan lagi milik satu kelompok usia atau profesi saja setiap pria berhak tampil terbaik dengan cara mereka masing-masing.